Pari Air Tawar Raksasa

kehidupanikan.org – Ikan yang berukuran panjang lima meter, lebar 2,4 meter dan beratnya bisa mencapai 600 kg. Ikan  ini terdapat di Asia tenggara dan Autralia utara, namun ikan raksasa ini tidak jauh berbeda dengan ikan pari biasanya. Untuk itu ikan ini dinamakan ikan Pari air tawar raksasa.

Pari air tawar raksasa bukan hanya mengandalkan kemampuannya berkamuflase & mengubur diri sebagai metode pertahanan diri. Jika penyamarannya terbongkar atau ada makhluk berukuran besar yang tidak sengaja menginjak dirinya, pari ini akan membela diri dengan cara menusuk lawannya memakai duri sengat yang ada di pangkal ekornya.

Duri ini mengandung racun & bisa menimbulkan infeksi parah pada korbannya. Dan karena pari ini berukuran besar, duri sengatnya pun memiliki ukuran yang juga besar. Panjang duri sengat yang dimilikinya dilaporkan mencapai hampir 40 cm.

Belum banyak yang diketahui manusia mengenai sistem reproduksi pari air tawar raksasa di alam liar. Pemahaman manusia mengenai perilaku berkembang biak hewan ini didapat dari mengamati pari air tawar raksasa yang berada dalam tangkapan.

Baca juga

• Ikan Muskellunge
• Ikan Kepala Ular
• Belut Listrik

Pari air tawar raksasa diketahui sebagai hewan ovovivipar alias berkembang biak dengan cara bertelur, namun telurnya tetap disimpan di dalam tubuhnya hingga menetas. Jumlah anakan yang dihasilkan oleh betina sekali “melahirkan” bisa mencapai 2 ekor.

Tidak diketahui usia maksimum pari air tawar raksasa. Namun spesies pari lain yang termasuk dalam genus Himantura diketahui memiliki usia maksimum 10 tahun.

Sebagai akibat dari ukurannya yang besar & kemampuannya berkamuflase, pari air tawar raksasa tidak memiliki banyak musuh di alam liar.

Ancaman utama bagi kelangsungan hidup pari ini datang dari limbah & polusi buatan manusia yang mengotori perairan tempatnya hidup. Selain akibat polusi, pari ini juga ditangkap oleh manusia yang tertarik menjadikannya sebagai hewan peliharaan eksotis.

Akibatnya, populasi pari air air tawar raksasa di alam liar pun sekarang ini sudah tidak lagi semelimpah dulu. Di Chai Nat, Thailand tengah, pemerintah setempat sudah menjalankan program penangkaran pari air tawar raksasa.

Sementara di Sungai Mekong, ada kegiatan menandai ikan-ikan pari yang ada di alam liar untuk mempelajari populasi & perilaku mereka dengan harapan hasil studinya bisa digunakan untuk mendapatkan metode pelestarian yang ideal.